Spesifikasi Rubber Fender Tipe V 800H - 2000L di Pelabuhan Samarinda

Spesifikasi Teknis Rubber Fender Tipe V 800H – 2000L di Pelabuhan Samarinda
Sebagai pelabuhan yang melayani berbagai jenis kapal,
penggunaan rubber fender tipe V di Pelabuhan Samarinda sangat relevan. Fender
ini memberikan perlindungan optimal bagi dermaga dari benturan kapal yang kerap
terjadi selama proses bongkar muat. Pemilihan spesifikasi fender (ukuran,
tinggi, dan panjang) di Pelabuhan Samarinda akan didasarkan pada analisis beban
kapal yang berlabuh dan kondisi lingkungan perairan setempat.
Apa Itu Rubber Fender Tipe V?
Rubber fender tipe V adalah salah satu jenis pelindung benturan kapal (fender) yang terbuat dari karet. Bentuknya menyerupai huruf V, yang dirancang untuk menyerap energi benturan saat kapal bersandar di dermaga. Bentuk V dari fender ini memberikan stabilitas dan kapasitas penyerapan energi yang baik, menjadikannya pilihan populer untuk berbagai jenis dermaga, termasuk pelabuhan, terminal feri, dan fasilitas industri.
![]() |
3D RUBBER FENDER TIPE V |
Struktur dan Prinsip Kerja Rubber Fender Tipe V
Struktur utama Rubber fender tipe v terdiri dari dua kaki
karet yang saling menempel di satu sisi, membentuk sudut V. Saat kapal menabrak
fender, kedua kaki fender ini akan tertekan, menyebabkan deformasi elastis.
Deformasi inilah yang mengubah energi kinetik benturan menjadi energi potensial
yang tersimpan di dalam karet. Setelah benturan berlalu, fender akan kembali ke
bentuk semula, siap untuk benturan berikutnya.
Spesifikasi Rubber Fender Tipe V 800H - 2000L
Spesifikasi 800H - 2000L mengacu pada dimensi fisik dari
rubber fender tipe, berikut spesifikasinya:
- 800H menunjukkan tinggi (height) fender adalah 800 mm.
- 2000L menunjukkan panjang (length) fender adalah 2000 mm atau 2 meter.
Ukuran ini merupakan faktor krusial yang menentukan
kapasitas penyerapan energi dan gaya reaksi (reaction force) dari fender.
Parameter Teknis Penting Lainnya
Selain tinggi (H) dan panjang (L), beberapa parameter teknis
penting lainnya dari fender tipe V adalah:
- Lebar (width): Jarak antara ujung kaki-kaki fender.
- Tebal (thickness): Ketebalan dinding karet.
- Gaya Reaksi (RF): Gaya maksimum yang ditransfer fender ke struktur dermaga saat terjadi benturan.
- Energi Penyerapan (E): Jumlah energi maksimum yang dapat diserap fender selama benturan.
- Defleksi (D): Perubahan bentuk fender (dalam persentase) saat menahan benturan. Biasanya, defleksi maksimum berkisar antara 50% hingga 60%.
![]() |
Rubber Fender Tipe V |
Perhitungan Teknis Sederhana
Untuk menentukan fender yang tepat, perlu dilakukan
perhitungan sederhana terkait energi benturan. Energi kinetik kapal (E_k)
dihitung menggunakan rumus:
Di mana:
adalah massa kapal
adalah kecepatan kapal saat bersandar
Energi ini harus lebih kecil atau sama dengan energi
penyerapan (E) dari fender yang dipilih. Faktor-faktor lain seperti kondisi
air, sudut benturan, dan jenis kapal juga harus dipertimbangkan dalam
perhitungan yang lebih kompleks.
![]() |
Karet Fender V 800H - 2000L |
Material dan Komposisi Rubber Fender Tipe V
Jenis Karet yang Digunakan
Rubber fender tipe V diproduksi menggunakan material dasar
karet alam atau campuran karet sintetis berkualitas tinggi yang dirancang
khusus untuk ketahanan kristalisasi. Penting untuk dicatat bahwa seluruh bahan
yang digunakan harus baru dan tidak boleh berasal dari material daur ulang yang
diambil dari bantalan yang sudah jadi. Penggunaan bahan daur ulang dapat
menyebabkan perilaku fender yang tidak dapat diprediksi pada suhu yang berbeda
dan berpotensi menyebabkan kegagalan dini.
Beberapa jenis karet sintetis yang umum digunakan dalam fabrikasi
rubber fender ini meliputi:
- Karet Butadiena Akrilonitril (NBR): material ini merupakan salah satu jenis material karet sintetis yang paling sering digunakan dalam pembuatan rubber fender. NBR memiliki sifat tahan terhadap minyak, berbagai bahan kimia, dan suhu ekstrem. Ketahanan yang tinggi terhadap keausan dan robek menjadikannya sangat cocok untuk kondisi lingkungan maritim yang keras.
- Karet Poliuretan (PU): Jenis karet sintetis ini dikenal dengan kekuatan tarik yang tinggi, ketahanan aus yang sangat baik, serta ketahanan terhadap ozon, sinar UV, dan bahan kimia. Karet PU juga mempertahankan fleksibilitas dan bentuknya dengan baik setelah mengalami tumbukan.
- Karet EPDM (Ethylene Propylene Diene Monomer): EPDM merupakan jenis karet sintetis yang unggul dalam ketahanan terhadap suhu tinggi dan rendah, serta sangat tahan terhadap ozon dan sinar UV. Sifat elastisnya yang baik memungkinkan respons yang efektif terhadap benturan.
- Karet Silikon: Umumnya digunakan dalam aplikasi khusus yang memerlukan ketahanan suhu ekstrem yang luar biasa, ketahanan terhadap ozon, sinar UV, dan bahan kimia, serta sifat isolasi termal yang baik.
Pemilihan jenis karet yang paling tepat sangat krusial dan
harus didasarkan pada analisis mendalam terhadap kondisi lingkungan spesifik di
lokasi pemasangan, jenis dan ukuran kapal yang akan berlabuh, serta tingkat
perlindungan yang dibutuhkan.
![]() |
Rubber Fender Tipe V |
Sifat-sifat Fisik Karet dan Proses Produksi
Material karet yang digunakan dalam fender harus memenuhi
sifat-sifat fisik tertentu untuk memastikan kinerja optimal dan daya tahan
jangka panjang:
- Elastisitas Tinggi: Karet yang digunakan dalam fender tipe V memiliki elastisitas yang luar biasa. Properti ini memungkinkan fender untuk kembali ke bentuk aslinya setelah mengalami deformasi akibat tumbukan, yang sangat penting untuk mempertahankan daya tahan terhadap beban berulang dan memperpanjang masa pakainya.
- Daya Tahan Abrasi: Material harus menunjukkan ketahanan yang tinggi terhadap keausan dan robek. Sifat ini vital mengingat gesekan konstan yang terjadi antara fender dan lambung kapal, serta paparan terhadap elemen lingkungan yang abrasif. Standar industri, seperti DIN 53516, seringkali menetapkan batas abrasi (misalnya, ≤100mm³) untuk memastikan kualitas ini.
- Ketahanan Terhadap UV, Ozon, dan Air Laut: Lingkungan maritim yang agresif menuntut material yang sangat tahan terhadap degradasi akibat paparan sinar ultraviolet (UV), ozon, dan korosi air laut. Untuk mencapai ini, formulasi karet seringkali mencakup aditif khusus seperti antioksidan dan antiozon yang berfungsi melindungi karet dari oksidasi dan degradasi.
- Ketahanan Suhu Ekstrem: Karet harus mampu mempertahankan kinerja optimalnya dalam rentang suhu operasional yang luas, umumnya dari -30°C hingga +70°C, memastikan konsistensi fungsi di berbagai iklim.
- Densitas: Spesifikasi teknis menetapkan bahwa densitas karet fender tidak boleh kurang dari 1.10 gr/mm³, dengan metode pengukuran yang ketat sesuai standar ASTM D1817.
- Kekerasan (Hardness): Kekerasan karet fender biasanya diukur dalam skala Shore A atau IRHD (International Rubber Hardness Degrees), dengan nilai umum sekitar 70° IRHD (untuk Chloroprene/Neoprene) atau 72° Shore A (untuk NR/SBR). Nilai kekerasan ini menunjukkan ketahanan material terhadap lekukan dan kemampuannya untuk menahan keausan.
Proses produksi fender melibatkan tahapan vulkanisasi yang
menggunakan suhu tinggi dan tekanan terkontrol. Proses ini esensial untuk
menciptakan produk karet berkualitas tinggi dengan sifat fisik yang homogen dan
memastikan ikatan yang sangat baik antara karet dan komponen logam (jika ada).
Kesimpulan
Rubber fender tipe V dengan spesifikasi teknis 800H - 2000L
merupakan solusi perlindungan dermaga dan kapal yang sangat efektif dan andal
dalam infrastruktur maritim. Fungsi utamanya adalah meredam energi benturan
yang terjadi saat kapal bersandar, sekaligus mengurangi gaya reaksi yang
ditransmisikan ke struktur dermaga, sehingga melindungi integritas fisik baik
kapal maupun fasilitas pelabuhan.
Spesifikasi 800H menunjukkan tinggi fender 800 milimeter, sementara 2000L menunjukkan panjangnya 2000 milimeter. Dimensi substansial ini secara langsung berkorelasi dengan kapasitas penyerapan energi yang tinggi, menjadikannya sangat cocok untuk kapal berukuran lebih besar atau kondisi berlabuh yang menantang, di mana energi kinetik yang dihasilkan kapal sangat signifikan.
PRODUSEN RUBBER FENDER TIPE V 800H - 2000L DENGAN KUALITAS YANG TERJAMIN SE INDONESIA
Ingin memastikan Pelabuhan Samarinda terlindungi optimal
dari benturan kapal? Jangan biarkan kerusakan dermaga dan lambung kapal menjadi
masalah yang terus berulang!
Rubber Fender Tipe V produksi Mahameru Putra Mandiri Perkasa
adalah solusi terbaik untuk kebutuhan Anda. Dirancang khusus untuk memberikan
perlindungan maksimal, fender kami terbuat dari material karet alam berkualitas
tinggi yang tahan lama, elastis, dan tahan terhadap cuaca ekstrem serta air
laut yang korosif.
Mengapa Memilih Rubber Fender Tipe V Kami?
✅Perlindungan Maksimal
✅Daya Tahan Tinggi
✅Instalasi Mudah
✅Fleksibel dan Serbaguna
Dengan menggunakan rubber fender dari kami, Anda tidak hanya melindungi aset berharga Anda, tetapi juga meningkatkan efisiensi dan keamanan operasional di pelabuhan.
Jangan tunda lagi! Hubungi kami sekarang juga untuk
mendapatkan konsultasi gratis dan penawaran terbaik. Tim kami siap membantu
Anda memilih rubber fender yang paling sesuai dengan spesifikasi dermaga di
Pelabuhan Samarinda.
Selain Rubber Fender Tipe V, Mahameru Putra Mandiri Perkasa juga memproduksi berbagai macam Rubber Fender, mulai dari Rubber Fender D, Rubber Fender Cone, Rubber Fender Cell, Rubber Fender Cylinder, Rubber Fender M, Rubber Fender Square, Fender Tug Boat
Kami Mahameru Putra Mandiri Perkasa (MPM Perkasa) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet konstruksi serta aksesoris pelabuhan, aksesoris jembatan, aksesoris gedung, aksesoris jalan raya. Kami memproduksi segala jenis produk karet dan logam yang beragam dengan kualitas material serta harga yang kompetitif.
Account Rekening atas nama Perusahaan (bukan atas nama pribadi). Sehingga menjamin keamanan setiap transaksi dengan konsumen. Informasi dan permintaan penawaran terbaik hubungi kami :
website : www.mpmperkasa.com - www.mpmperkasa.co.id
Call & WA : 082245923265
-Fajar Achmadi-
![]() |
Rubber Fender Tipe V |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar